Nama : Winda Pratiwi
NPM : 1C214265
Kelas : 3EA23
Memenuhi tugas
pendapat tentang presentasi:
Pasar Persaingan Sempurna, Etika Bisnis dalam
Monopoli, Etika bisnis dalam Pasar Kompetitif, Etika Bisnis di Era Globalisasi
Dalam presentasi ini membahas jenis
pasar yaitu; Pasar Monopoli, Pasar Oligopoli dan Pasar Persaingan Sempurna. Karena
monopoli yang diberikan kepada sektor-sektor produksi yang sangat viral bagi
kepentingan masyarakat luas. Jangan diberikan kepada pihak-pihak privat untuk
menyelenggarakan kegiatan bisnis ini. Biasanya pihak perusahaan yang dikuasai
pemerintah yang boleh menguasai sektor-sektor strategis ini. Karena demi
kepentingan umum yang lebih utama.
Pasar oligopoli suatu bentuk interaksi
permintaan dengan penawaran dimana terdapat penjual/produsen yang menguasai
permintaan pasar. Atau yang dapat disimpulkan bahwa, ketika beberapa perusahaan
bergabung dan menguasai pasar maka dapat dikatakan pasar oligopoli. Selanjutnya,
pasar persaingan sempurna adalah sebuah jenis pasar dengan jumlah penjual dan
pembeli yang sangat banyak dan produk yang dijual bersifat homogen. Artinya barang
dan jasa yang dijual di pasar ini bersifat homogen dan tidak dapat dibedakan.
Semua produk terlihat identik.
Pada materi ini dibahas juga mengenai etika bisnis
dalam pasar kompetitif, yaitu suatu kondisi pasar para pelaku perushaan yang
masuk di pasar ini cukup banyak sehingga mereka satu dan yang lain harus
memiliki daya yang kuat untuk mampu bertahan, eksis dan tumbuh dengan
memenangkan dalam persaingan. Karena bisnis khususnya merupakan sebuah kegiatan
yang telah mengglobal. Dalam lingkup yang besar, negara pastinya terlibat dalam
proses bisnis yang terjadi. Tiap-tiap negara memiliki sebuah karakteristik
sumber daya sendiri. Setiap negara terus mengeksplorasi bisnis ke luar negeri
selain untuk mendapatkan yang mereka inginkan, juga menaikkan tingkat ekonomi
yang ada. Developing country mendapat
keuntungan dengan kemudahan untuk mengekspor barang domestiknya ke luar dan
kemudahan untuk mendapatkan investor asing sebagai penanam dana bagi
usaha-usaha dalam negeri. Sedangkan developed
country lebih mudah dalam mendapatkan barang/jasa yang mereka inginkan.
Perspektif Etika Bisnis dalam ajaran Islam dan
Barat, Etika Profesi
Salah satu kajian penting dalam Islam
adalah persoalan etika bisnis. Etika bisnis Islam mempunyai fungsi substansial
yang membekali para pelaku bisnis. Ada 5 ketentuan umum etika berbisnis dalam
Islam:
1.
Kesatuan
2.
Keseimbangan
3.
Kehendak Bebas
4.
Tanggung Jawab
5.
Kebenaran:
Kebajikan dan kejujuran
Selanjutnya, pandangan
egoisme adalah bahwa tindakan dari setiap orang pada dasarnya bertujuan untuk
mengejar pribadi dan memajukan dirinya sendiri. Satu-satunya tujuan tindakan
moral setiap orang adalah mengejar kepentingan pribadi dan memajukan dirinya.
Egoisme ini baru menjadi persoalan serius ketika ia cenderung menjadi
hedonistis, yaitu ketika kebahagiaan dan kepentingan pribadi diterjemahkan
semata-mata sebagai kenikmatan fisik yg bersifat vulgar. Lalu, relativisme yang
berpendapat bahwa perbedaan manusia, budaya, etika, moral, agama, bukanlah
perbedaan dalam hakikat, melainkan perbedaan karena faktor-faktor di luarnya.
Sebagai paham dan pandangan etis, relativisme berpendapat bahwa yang baik dan yang
jahat, yang benar dan yang salah tergantung pada masing-masing orang dan budaya
masyarakatnya.
Tuntutan profesional
sangat erat hubungannya dengan suatu kode etik untuk masing-masing profesi.
Kode etik itu berkaitan dengan prinsip etika tertentu yang berlaku untuk suatu
profesi. Di sini akan dikemukakan empat prinsip etika profesi yang paling
kurang berlaku untuk semua profesi pada umumnya.